Afirmasi sukses sebelum melangkah
Senja menemani diriku sembari memikirkan bekal sukses dari sang ayah, bekal sebelum melangkah pada setiap pekerjaanku. Ayah selalu membekaliku wejangan yang sangat bermakna. Salah satu pesanya “sukseslah nak sebelum melangkah, maksudnya sebelum melangkah aku harus meyakinkan diri untuk sukses.
Beliau selalu mengajarkanku untuk meyakinkan diri dalam hal positif sebelum megerjakan sesuatu karena dapat menjadi doa. Dari segi agama (Islam khususnya), tata krama dalam hal berbicara juga dianjurkan. Sebagaimana Rasulullah Muhammad SAW mengatakan "Kullu kalam addu'a" yang berarti setiap perkataan adalah doa. Entah itu perkataan yang baik ataupun yang buruk, sama-sama mengandung unsur doa bagi yang mengucapkannya. Maka Afirmasi melalui perkataan positif sangat penting dalam menopang kesuksesan.
Afirmasi merupakan suatu bentuk penegasan terhadap diri sendiri terkait hal-hal yang bersifat positif. Melalui kata-kata positif tersebut, nantinya otak secara tidak langsung akan terdoktrin sehingga sudut pandang diri kita sendiri juga akan berubah.
Menurut Walter E. Jacobson, M.D., pikiran alam bawah sadar memainkan peran utama dalam aktualisasi kehidupan dan manifestasi dari keinginan diri sendiri. Apa yang kita percayai tentang diri sendiri di tingkat bawah sadar, dapat memiliki dampak signifikan pada hasil kejadian di alam sadar.
Alam bawah sadar menerima dan mengikuti apapun yang diperintahkan. Apakah itu baik atau buruk. Kalimat yang diucapkan akan membangun imajinasi dan memberikan gambaran di pikiran terhadap hasil yang diinginkan dan akhirnya membantu fokus untuk mencapai tujuan.